Senin, 20 Desember 2010

Microsof Access

Apakah Benar Microsoft Access Tidak Banyak Digunakan?
Yang mengatakan ini pasti tidak pernah melihat diskusi di situs-situs internet seperti MSDN, Google dan lain sebagainya. Kenyataannya adalah Microsoft Access database adalah RDBMS yang paling populer di muka bumi yang pemakainya berjuta-juta orang. Tepatnya berapa tidak ada yang bisa tahu karena banyak sekali mereka-mereka seperti bos di atas, siswa-siswi, mahasiswa-mahasiswi, profesor di universitas yang hanya menggunakan Microsoft Access untuk kepentingan tugas atau pribadi yang tidak mungkin terdeteksi satu persatu.
Microsoft Access adalah Mainan/“Toy”
Tanya seorang anak kecil, apakah yang paling disukainya. Anak-anak akan mengatakan bahwa mereka suka mainan. Demikian pula orang dewasa suka sekali pada hal yang menyenangkan. Apa salahnya dengan hal-hal yang menyenangkan dalam pekerjaan? Microsoft Access adalah alat yang menyenangkan karena mudahnya pembelajar awal untuk membuat sesuatu yang berguna. Sukses kecil dari awal akan memberikan motivasi yang luar biasa untuk belajar.
Kritik ini dapat dipastikan dari orang-orang yang menyukai hal-hal teoritis dan tidak mengerti alasan dibuatnya Microsoft Access. Orang-orang teoritis ini suka sekali pada hal-hal yang ruwet dan tidak mempertimbangkan kecepatan dalam pengembangan. Kebalikannya, pimpinan perusahaan seperti di atas sangat menghargai kecepatan dan waktu dan tidak peduli bila Microsoft Access “heavily sub classing”- istilah itu adalah untuk menyatakan pembuatan class dari class sampai beberapa kali. Kemungkinan besar bos itu sama sekali tidak mengerti istilah yang dimaksud.
Ada pendapat menarik dari Dan Appleman dalam bukunya “Moving to VB NET” halaman 61 yang yang mengkritik programmer yang terlalu teoritis. Harap diingat yang dimaksud VB dalam komentarnya adalah VB 6 atau sebelumnya.
“Saya pikir pengembang VB merasa terintimidasi oleh pengembang C++, yang mempunyai kecenderungan untuk menaikkan hidungnya dan berkata, VB bukan bahasa berorientasi objek yang benar. Bahasa berorientasi objek mempunyai sifat ‘Inheritance’ – yang mana pengembang dalam bahasa VB dapat menyelesaikan kode yang sama banyak dalam satu jam sedangkan pengembang C++ menyelesaikannya dalam satu minggu. Tetapi itu tidak masalah karena C++ adalah bahasa yang modern, elegan, profesional, OOP dan VB hanya mainan bagi pengembang pemula, yang dirancang bagi mereka yang tidak bisa mengatasi C++”
Penulis setuju dengan kritikan Dan Appleman.
Microsoft Access Tidak Berkembang
Ini keluhan dari pengembang profesional Microsoft Access yang ditemukan di blog MSDN. Namun sayangnya karena tidak memberikan keterangan Microsoft Access yang mana maka keluhan ini bisa mengarah pada hal yang tidak tepat. Bila yang dimaksud adalah Microsoft Access sebagai back-end maka hal ini ada benarnya. Lihat bagian lampiran Database Specifications yang penulis ambil dari dokumentasi Help Microsoft Access 2007 yang memang tidak banyak perubahan. Pertanyaannya adalah untuk apa dan mengapa?
Banyak keluhan bersumber karena lemahnya mereka pada teori desain database sehingga mereka memerlukan banyak sekali tabel untuk aplikasinya yang semestinya bisa berkurang lebih dari 50 persen dari yang seharusnya.
Bila melihat Access sebagai front-end maka keluhan itu bisa jadi salah besar dengan terus ditambahkannya fitur-fitur yang bermanfaat seperti koneksi Microsoft Access Project untuk koneksi ke SQL Server, koneksi ke SharePoint dan tampilan terbarunya dengan UI Ribbon. Secara pribadi penulis sependapat dengan perkembangan yang terjadi dengan Microsoft Access.
Jika karena suatu hal Microsoft Access harus dipisahkan dan menghilangkan salah satu dari dua sifat Microsoft Access (lihat teori divergensi), mana yang anda pilih, menghilangkan Access sebagai back-end atau menghilangkan Access sebagai front-end. Penulis lebih memilih menghilangkan Access back end. Perhatikan perkembangan yang terjadi dengan Microsoft SQL Server Express yang databasenya dapat dianggap sebagai file server. Penulis mengharapkan SQL server Express ini dapat terus dikembangkan dan disederhanakan.
Microsoft Access Tidak Bisa Membuat Komponen-Komponen
Jika yang dimaksud dengan membuat dll (Dynamic Linking Library) maka ada benarnya pendapat tersebut tetapi kita bisa membuat sub sistem-sub sistem dari aplikasi dengan memecahnya menurut fungsi-fungsinya. Dan bila diperlukan untuk membuat dll maka kita bisa membuatnya dengan aplikasi VB6 atau sebelumnya. Ini mungkin akan mengejutkan bila saya katakan bahwa Microsoft Access juga bisa menggunakan dll yang dibuat oleh teknologi NET. Alasan utama mengapa penulis tidak pernah membuat dll dengan teknologi NET adalah karena keharusan mempunyai NET Framework bila pengguna menggunakan aplikasi Microsoft Access yang kami buat. Ini juga mungkin akan mengejutkan anda, bila kami katakan bahwa Microsoft Access juga bisa dikembangkan dengan metodologi OOP dan dirancang dengan teknologi “Three or More tier”.
Aplikasi Microsoft Access adalah Aplikasi yang Hanya Cocok untuk Prototipe
Saya pernah membaca buku yang mengatakan bahwa Microsoft Access hanya cocok untuk membuat prototipe aplikasi. Kalau penulis itu merubah kalimatnya dengan “Microsoft Access cocok untuk membuat prototipe” maka penulis setuju tetapi Microsoft Access tidak hanya cocok untuk membuat prototipe, Microsoft Access adalah alat pengembangan database yang handal yang dapat digunakan untuk membuat aplikasi database desktop ataupun untuk membuat aplikasi client server dengan Microsoft SQL server sebagai back-end nya. Jadi aplikasi Microsoft Access anda jangan dibuang tetapi perlu terus dipelihara dan dikembangkan sesuai dengan spesialisasi perusahaan di mana anda bekerja.
Kesimpulan
Microsoft Access adalah alat favorit penulis namun bukan alat pengembangan yang ideal. Mengapa demikian? Ada hal yang membuat iri penulis kepada pengembang NET karena tersedianya koleksi “Class” yang luar biasa besar pada teknologi NET. Kami cukup dibuat repot dengan keterbatasan pada Microsoft Access karena terbatasnya “library” yang ada, misalnya saja untuk fungsi clipboard untuk gambar yang mengharuskan kami menggunakan API yang cukup rumit dan kode yang panjang, dibandingkan dengan satu baris kode bila menggunakan satu Class pada NET.
Mengapa tidak menggunakan VB NET? Ada satu alasan yang masuk akal mengapa tidak menggunakan VB NET untuk aplikasi database kami. Microsoft Access adalah keluarga Microsoft Office dan kami ingin menggunakan objek-objek di dalam Microsoft Office dengan mudah dan cepat. Walaupun VB NET dapat melakukan itu tetapi Microsoft Access dapat dipastikan jauh lebih mudah dan cepat. Untuk saat sekarang Microsoft Access adalah alat favorit kami untuk pembuatan aplikasi database di desktop. Dan bila anda ingin tahu, ASP NET dengan bahasa VB NET adalah alat favorit kami untuk membuat aplikasi database di internet atau intranet.
Mudah-mudahan tulisan kecil ini sedikit memberikan sumbangan pikiran dan sedikit pencerahan. Pendapat ini adalah pendapat pribadi yang mungkin saja bisa salah dan tidak sesuai dengan pendapat pembaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar